Penjualan Oppo Meroket Ancam Posisi Huawei dan Apple

Gartner selaku perusahaan analis baru saja meluncurkan laporannya mengenai penjualan smartphone di seluruh dunia yang mencapai 380 juta pada kuartal pertama 2017. Terlihat lima besar vendor smartphone dunia masih diisi oleh wajah lama di tahun 2016, yakni Samsung dari Korea Selatan, Apple dari Amerika Serikat, dan Huawei, OPPO, serta Vivo yang berasal dari Cina.
Samsung memiliki penurunan jumlah penjualan di Q1 2017 dengan 78.671.400 unit serta market share 20,7 persen. Pada Q1 2016 Samsung berhasil menjual 81.186.900 unit smartphone dan memiliki market sharet 23,3 persen. Salah satu penyebab penurunannya karena musibah yang terjadi pada Samsung Galaxy Note 7. Meski begitu, Samsung masih menjadi rajanya smartphone.
Apple masih menduduki posisi kedua dimana mereka berhasil melakukan sedikit peningkatan penjualan dari 51.629.500 unit di Q1 2016 menjadi 51.992.500 unit di Q1 2017. Namun market share bertolak belakang dengan penjualannya karena mengalami penurunan dari 14,8 persen di Q1 2016 menjadi 13,7 persen di Q1 2017.

Vendor asal Cina, Huawei, masih juga berada di posisi ketiga padahal mengalami peningkatan penjualan dan market share. Terlihat penjualannya berhasil mencapai 34.181.200 unit dengan market share 9 persen di Q1 2017 dibandingkan pada Q1 2016 yang hanya membukukan penjualan 28.861.00 unit dengan market share 8,3 persen.
Selanjutnya, OPPO memperkecil jarak dengan Huawei di posisi keempat dengan penjualan yang mencapai 30.922.300 unit dan market share 8,1 persen di Q1 2017 dibandingkan Q1 2016 dengan penjualan 15.891.500 dan market share 4,6 persen. Ya, market share OPPO hanya terpaut 0,9 persen dari Huawei di Q1 2017 ini.
Vivo yang punya strategi mirip OPPO berhasil menempati peringkat kelima dengan perolehan penjualan 25.842.200 unit dan market share 6,8 persen di Q1 2017 yang memiliki kenaikan dibandingkan Q1 2016 dengan penjualan 14.001.000 unit dan market share 4 persen.

Ketiga vendor asal Cina ini memang sangat gencar dalam melakukan pemasaran maupun penjualannya sehingga mengalami peingkatan di Q1 tahun 2017 ini. Bahkan tidak menutup kemungkinan dapat menyalip Samsung maupun Apple beberapa tahun mendatang.  Sementara vendor terkenal, seperti Xiaomi, ASUS, Lenovo, Motorola, dan masih banyak lagi harus masuk ke dalam kategori other.

Perusahaan riset teknologi asal AS, Gartner Inc mengungkapkan pangsa pasar Apple untuk produk ponsel pintar turun jadi 14,8% pada kuartal I/2016. Padahal, pada periode yang sama tahun lalu, Apple masih memiliki pangsa pasar sebesar 17,8%.
Melambatnya pangsa pasar Apple di produk ponsel pintar disebabkan menurunnya penjualan menjadi 51,63 juta unit pada kuartal I tahun atau turun 14,21% dari periode yang sama tahun lalu. Pada 2015 Apple yang mencatatkan penjualan smartphone 60,18 juta unit.

Tak hanya Apple, pangsa pasar Samsung dan Xiaomi pun juga melambat pada kuartal pertama tahun ini. Namun, sebaliknya, pangsa pasar Huawei dan Oppo meningkat tajam.
Samsung kini hanya memiliki pangsa pasar 23,2%, sedangkan pada kuartal I tahun lalu, pabrikan asal Negeri Ginseng itu memiliki pangsa pasar 24,1%. Padahal, penjualan ponsel pintar Samsung naik tipis 0,09% menjadi 81,19 juta unit dari periode yang sama tahun lalu yang mencatatkan penjualan 81,12 juta unit.

Sementara itu, pangsa pasar Xiaomi turun tipis dari 4,4% pada kuartal I tahun lalu menjadi 4,3% pada kuartal I tahun ini. Padahal, penjualan ponsel pintar mereka naik 2,1% menjadi 15,05 juta unit pada kuartal I/2016 dari 14,74 juta unit pada periode yang sama tahun lalu.
Dua pabrikan ponsel asal Negeri Tirai Bambu yakni Huawei dan Oppo mencatatkan peningkatan pangsa pasar yang membaik pada kuartal pertama tahun ini.
Huawei misalnya, pangsa pasar meningkat menjadi 8,3% dari 5,3% pada kuartal pertama tahun lalu. Huawei pun mencatatkan peningkatan penjualan dari 18,11 juta unit pada kuartal I tahun lalu menjadi 28,86 juta unit pada kuartal I/2016, atau naik 59,36%.
Sementara pangsa pasar Oppo di produk ponsel pintar kini 4,6% pada kuartal I/2016, sedangkan pada periode yang sama tahun lalu hanya 2%. Bahkan, penjualan ponsel pintar mereka meroket 144,83%.
“Seperti Huawei dan Xiaomi, Oppo tumbuh kuat di pasar China, mengambil pangsa pasar Lenovo, Samsung, dan Yulong,” tulis Gartner seperti dikutip dari Macrumors, Jumat (20/5/2016).
Adapun, secara keseluruhan ponsel pintar yang terjual di pasar global pada kuartal I/2016 sebanyak 349,25 juta unit atau naik 3,85% dari 336,30 juta unit pada periode yang sama tahun lalu.
Gartner mengindikasi peningkatan penjualan ponsel pintar secara umum disebabkan menurunnya permintaan ponsel murah di negara berkembang dan semakin terjangkaunya ponsel berteknologi 4G di pasar global.