1. Cegah luapan air dengan sendok kayu.
Image via http://www.yuppiechef.com/
Seperti dimuat di tipsiana.com, letakkan sendok kayu adukan nasi di
atas panci saat memasak nasi, buih dari nasi yang mendidih tidak akan
tumpah. Agak rumit penjelasan ilmiahnya, sederhananya begini: gelembung
dari air mendidih saat memasak nasi akan pecah begitu tersentuh sendok
kayu. Sendok kayu juga akan menyerap kelembaban uap air.
2. Menjaga kesegaran pisang dengan membungkus ujung tangkainya dengan plastik.
Image via via lifehacker.com
Mengapa harus membungkus ujung tangkai pisang dengan plastik? Menurut
kembangpete.com, ini dilakukan untuk mencegah keluarnya gas etilen dari
batang. Cara ini juga bisa mencegah penguapan air dan penyerapan etilen
yang dilepaskan oleh buah-buahan lain di dekatnya, sampai batas
tertentu. Jika ingin, Anda juga dapat membungkus batang dengan foil.
Setiap kali Anda mengambil pisang dari kelompok itu, Anda harus
membungkusnya kembali dengan hati-hati. Cara ini akan membantu pisang
tetap segar lebih lama.
3. Makan permen karet saat mengupas bawang bombay.
Image via www.vemale.com
Mengapa banyak orang mengeluarkan air mata saat mengupas bawang?
Menurut vemale.com, bawang mengandung bahan kimia yang tidak stabil yang
dikenal sebagai syn-propanethial-S-oksida. Ketika bawang dipotong,
bahan kimia ini dilepaskan ke udara. Inilah yang membuat kelenjar air
mata iritasi dan menyebabkan Anda mengeluarkan air mata.
Tapi mengapa mengunyah permen karet bisa membantu? Mengunyah permen
karet saat memotong bawang mencegah air mata dengan memaksa Anda untuk
bernapas melalui mulut Anda. Ini menyebabkan jumlah iritasi yang
disebabkan bawang lebih kecil saat mencapai kelenjar air mata dan akan
mengurangi produksi air mata.
4. Ampas kopi ternyata punya banyak manfaat lho!
Image via dooweer.com
Kalau kopi sudah habis diminum, jangan buang ampasnya lho. Menurut
huffingtonpost.com, ampas kopi punya banyak manfaat lho, termasuk untuk
menyuburkan tananam (dengan cara membuang ampas kopi ke dalam pot),
membersihkan dan menghilangkan bau kulkas (dengan cara menggosokkan
ampas kopi ke seluruh kulkas lalu dibilas), menjauhkan semut (menaburkan
ampas kopi di sekitar makanan), membersihkan kerak pada penggorengan
(gosok ampas kopi ke penggorengan) dan membersihkan perabotan kayu
(mencampurkan ampas kopi dan air sebagai pembersihnya).
5. Membekukan daun mint atau potongan lemon dalam cetakan es.
Image via greatist.com
Biar es batumu bisa menyegarkan sekaligus memberi rasa unik, masukkan
daun mint dalam cetakkan es lalu isi dengan air. Ketika mencair, daun
mint-nya akan memberikan aroma dan rasa menyegarkan ketika kamu minum.
Menurut hipwee.com, bahkan kamu juga bisa mengganti daun mint dengan
bahan lain seperti lemon atau jeruk nipis atau potongan strawberry.
6. Gunakan daun nangka untuk membuat daging empuk.
Umumnya, daun pohon nangka digunakan untuk makanan hewan ternak,
seperti kambing dan sapi. Namun ada manfaat lain dari daun nangka,
seperti diulas oleh lahanemas.com. Ternyata daun nangka bisa digunakan
untuk mengempukkan (melunakkan) daging kambing atau daging sapi yang
keras. Kebanyakan orang, menggunakan nanas atau pepaya untuk
mengempukkan (melunakkan) daging.
Cara mengempukkan (melunakkan) daging kambing atau daging sapi yang
keras dengan menggunankan daun nangka pun sangat mudah. Berikut caranya:
1. Ambil daun nangka secukupnya. Biasanya 1 lembar daun nangka bisa digunakan untuk mengempukkan (melunakkan) 1 kg daging.
2. Cuci bersih daun nangka tersebut.
3. Rebus daging kambing atau daging sapi yang keras.
4. Masukkan daun nangka ke dalam rebusan daging.
5. Aduk-aduk selama merebus.
6. Lamanya merebus antara 30-45 menit saja.
Tertarik mencoba? Silakan bikin surprise anggota keluargamu dengan kehadiranmu di dapur akhir pekan ini
No comments:
Post a Comment