Struktur Tulang Keras
dan Tulang Rawan
TUJUAN
Memahami struktur tulang keras dan tulang rawan
Alat dan Bahan
1.
Tulang Ayam segar (dapat diganti tulang hewan
lain)
2.
Larutan sam kuat (HCl 10%) 30mL
3.
Beaker Glass 500 Ml
4.
Sarung Tangan dan penjepit/pinset
5.
Cawan petri
Cara Kerja
1.
Siapkan tulang yang sudah dibersihkan dari
sisa-sisa daging yang melekat.
2.
Amati keadaan
sebelum perendaman dengan larutan asam,misalnyakekerasannya,
kelenturannya,warnanya.
3.
Potonglah sedikit sehingga kamu lebih mudah
mengamati bagian dalam tulang.
4.
Masukkan hasil pengamatanmu ke dalam table dan
kemudian rendamlah tulang tersebut ke dalam larutan HCl yang tersedia selama
satu jam.
5.
Angkat tulang dari dalam larutan dengan hati –
hati menggunakan sarung tangan serta pinset. Kemudian , letakkan tulang pada
cawan petri.
6.
Ulangi pengamatanmu dan buatlah perbandingan
hasil pengamatan sebelum dan sesudah tulang direndam larutan HCl.
Tabel Pengamatan
No.
|
Sasaran
pengamatan
|
Sebelum
direndan larutan HCl
|
Setelah
direndam larutan HCl
|
1
|
Warna
|
||
2
|
Kekerasan
|
||
3
|
Kelenturan
|
||
4
|
Keadaan bagian dalam
|
Pertanyaan :
1. Apakah
terjadi perubahan kelenturan pada tulang setelah direndam larutan HCl? Mengapa?
2. Tulislah
perbedaan struktur tulang keras dan tulang rawan!
3. Tulislah
bagian tubuh manusia yang tersusun atas tulang keras!
Sebutkan pula
bagian tubuh yang tersusun atas tulang rawan!
4. Apakah
tulang rawan dapat berubah (berkembang) menjadi tulang keras? Jelaskan!
No comments:
Post a Comment